"7 Kebiasaan Anak Hebat Indonesia" merujuk pada adaptasi dari buku The 7 Habits of Highly Effective People oleh Stephen R. Covey, yang telah disesuaikan untuk anak-anak di Indonesia. Konsep ini bertujuan untuk membangun karakter dan kebiasaan positif sejak dini. Berikut adalah 7 kebiasaan tersebut:
Proaktif (Bertanggung Jawab atas Diri Sendiri)
Anak diajarkan untuk mengambil inisiatif, bertanggung jawab atas tindakan mereka, dan tidak menyalahkan orang lain.
Mulai dengan Tujuan (Memiliki Rencana)
Anak diajarkan untuk memiliki tujuan atau visi dalam hidup mereka, baik dalam jangka pendek maupun panjang, dan membuat rencana untuk mencapainya.
Utamakan yang Utama (Mengatur Prioritas)
Anak belajar memprioritaskan hal-hal yang penting, seperti tugas sekolah, tanggung jawab, dan kegiatan yang bermanfaat, sebelum bermain atau bersenang-senang.
Berpikir Menang-Menang (Mencari Solusi yang Menguntungkan Semua Pihak)
Anak diajarkan untuk berpikir kolaboratif, mencari solusi yang menguntungkan semua pihak, dan tidak egois.
Berusaha Memahami Terlebih Dahulu, Baru Dipahami (Berkomunikasi dengan Empati)
Anak diajarkan untuk mendengarkan dan memahami orang lain sebelum menyampaikan pendapat atau keinginan mereka.
Sinergi (Bekerja Sama)
Anak diajarkan untuk bekerja sama dengan orang lain, menghargai perbedaan, dan menciptakan hasil yang lebih baik bersama-sama.
Mengasah Gergaji (Terus Belajar dan Berkembang)
Anak diajarkan untuk terus memperbaiki diri, baik secara fisik, mental, emosional, maupun spiritual, melalui belajar dan pengembangan diri.
Kebiasaan-kebiasaan ini tidak hanya membantu anak menjadi lebih efektif dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga membentuk karakter yang kuat dan positif untuk masa depan mereka. Program ini sering diterapkan di sekolah-sekolah di Indonesia melalui kurikulum atau pelatihan khusus.